Saya marah
Saya marah pada rasa ini.
Saya marah pada keterbatasan.
Saya marah pada hitungan angka-angka analitikal.
Saya marah
Saya marah pada rasa ini
Bertekuk lutut pada sistem
Carut marut di wajah
Sampai kering tak ada yang menetes
Saya marah
Saya marah pada rasa ini
Merindukan malam dengan mata terpejam
Merisaukan datangnya matahari pagi
Saya marah
Saya marah pada rasa ini
Saya marah pada malam yang setia
Menghangatkan dan memeluk
Saya memang kecil
Selamanya akan kecil
Beranggap besar itu tak akan pernah ada
Karena memang manusia itu makhluk kecil
Yang selalu beranggapan besar.
Itulah saya.
Yang setia dengan amarahnya
Melekat erat
Enyahlah kau malam
Kutantang kau dipagi hari...
Dengan mata berkunang dan tergesa
Kemerdekaan yang saya dapat......
31 Januari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar